Akademisi UI: 4 Inovasi Harita Nickel Patut Menjadi Contoh Industri Pertambangan Indonesia

Empat inovasi lingkungan yang dilakukan Harita Nickel dapat menjadi contoh industri pertambangan di Indonesia. Hal ini dikatakan akademisi Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia (UI), Dr. dr. Tri Edhi Budhi Soesilo, M.Si.

Pernyataan akademisi UI itu merupakan hasil riset yang dilakukannya terhadap perusahaan tambang nikel milik Harita Nickel di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, sebagaimana dikutip dari laman Harita Nikel, Selasa (16/12/2025).

“Saya melihat keselarasan antara sektor hulu dan hilir yang terintegrasi dengan baik. Dari pengelolaan udara hingga udara, semuanya dirancang secara komprehensif dan saling terhubung,” ujar Tri Edhi Budhi Soesilo.

Keselarasan tersebut yang tercermin dari praktik operasional Harita Nickel di Pulau Obi menjadi bukti bahwa masa depan industri nikel Indonesia bisa dan seharusnya dibangun di atas fondasi tanggung jawab ekologis dan inovasi berkelanjutan. Empat inovasi lingkungan yang layak menjadi contoh bagi industri tambang di Indonesia sebagai berikut.

Dry Stack Tailing Facility

Salah satu terobosan penting Harita Nickel adalah penerapan dry stack tailing facility (DSTF), yaitu teknologi pengelolaan sisa hasil pengolahan (SHP) yang mengonsolidasi nikel dengan cara menekan kadar air tailing hingga menjadi padat. Metode ini mengurangi risiko polusi udara dan memperluas pemanfaatan kembali material untuk penimbunan.

“DSTF ini patut dipatenkan. Inovasi seperti ini tidak hanya aman secara teknis, tapi juga menunjukkan komitmen terhadap kemiskinan,” ujarnya.

Terak Nikel Jadi Media Tanam yang Subur

Budhi memaparkan bahwa Harita Nickel juga menunjukkan langkah maju dalam pemulihan lahan pascatambang. Tidak berhenti pada kewajiban administratif, tim lingkungan perusahaan melakukan berbagai uji coba untuk mencari komposisi media tanam terbaik.

Percobaan dilakukan dengan mencampurkan tanah penutup (overburden) dan terak nikel (slag) dalam berbagai perbandingan guna meningkatkan kesuburan tanah reklamasi.

“Pendekatan ini menunjukkan keinginan untuk belajar dan berinovasi. Ini bukan sekedar reklamasi formalitas, tapi proses ilmiah yang terus dievaluasi,” paparnya.

Konservasi Mata Air Kawasi dan Danau Karo

Konservasi mata air menjadi perhatian utama dalam tata kelola lingkungan Harita Nickel. Setiap tetes air dari area tambang dipastikan melewati proses pengolahan sebelum dialirkan kembali ke lingkungan. Bahkan, ketika dilakukan pemantauan di sumber air masyarakat di Mata Air Kawasi dan Danau Karo, hasilnya menunjukkan kondisi udara yang baik dan terjaga.

“Saya melihat mekanisme quick respon yang sangat efektif. Begitu ada potensi masalah, semua departemen langsung berkoordinasi agar masyarakat tidak dirugikan. Ini bentuk tanggung jawab yang nyata,” tegasnya.

Udara Bersih 24 Jam, Pemantauan Emisi Real-Time

Selain tanah dan air, kualitas udara juga mendapat pengawasan ketat. Harita Nickel menerapkan sistem pengendalian emisi dengan teknologi electrostatic precipitator (ESP) dan flue gas desulfurization (FGD) untuk menekan polutan dari aktivitas pabrik.

Seluruh parameter udara dipantau secara real-time selama 24 jam, dengan sistem alarm otomatis yang aktif jika melewati ambang batas.

“Pengendalian emisi seperti ini jarang saya temukan di sektor industri. Ini wujud nyata tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat,” ujarnya.

Dia mengungkapkan bahwa konsistensi dalam penerapan strategi dan program mencapai hasil akhir yang tepat. Langkah untuk senantiasa memperbaiki diri dan bertanggungjawab menjadi dasar penting untuk industri pertambangan.

“Belum ada yang sempurna, tapi yang saya lihat di sini adalah kesungguhan. Dan, dari kesungguhan itulah lahirlah inovasi yang berkelanjutan,” pungkasnya. (Shiddiq)

Sumber:

– 16/12/2025

Temukan Informasi Terkini

Berita Harian, Rabu, 17 Desember 2025

baca selengkapnya

Harga Batu Bara Acuan (HBA) Periode Kedua Desember 2025 Kompak Naik

baca selengkapnya

Perdana! Pemerintah Lelang 629 Ribu Ton Bauksit Sisa Hasil Produksi

baca selengkapnya

Bersama, Kita Majukan Industri Pertambangan!

Jadilah anggota IMA dan nikmati berbagai manfaat, mulai dari seminar, diskusi strategis, hingga kolaborasi industri.

Scroll to Top